Sunday, May 21, 2017

Sate Ikan Tongkol

Menjadi ‘tukang masak’ di rumah, tentunya saya harus kreatif. Apalagi kalau di rumah lagi ada yang diet makanan tertentu, makin harus kreatif cari menu pengganti. Seperti anak-anak saya yang disarankan dokter untuk diet ayam karena minus matanya yang tinggi. Mungkin lemak ayam empengaruhi terhambatnya nutrisi ke mata. Memang sih, dulu sebelum melakukan diet anak-anak sering banget makan ayam. Sekarang, terpaksa deh makan ayamnya sesekali saja.


Saya harus pinter-pinter bikin menu masakan buat keluarga. Beberapa hari yang lalu saya membuat masakan berbahan ikan. Suka bingung sebenarnya kalau masak ikan karena kalau diolah itu—itu aja jadi gampang bosan. Biasanya saya masak ikan digoreng, dipepes, dibuat balado, dan sebagainya. berputar terus di menu itu, dan sering ada sisa ikan. Karena sayang dengan sisa ikan, saya lalu memikirkan bagaimana agar sisa ikan bermanfaat. Akhirnya saya coba membuat sate lilit yang kadang-kadan bahannya dari ikan sisa masakan kemarin-kemarin. Masak sate ikan juga membuat anak-anak gak ribet sama tulang ikan. Jadi, tinggal makan saja.

Untuk ikan fresh, saya memilih ikan tongkol untuk dibuat sate ikan karena ikan tongkol banyak dagingnya. Selain itu, daging ikan tongkol mudah dipisahkan dari durinya dan kandungan gizi ikan tongkol pun banyak. Dalam 100 gr ikan tongkol mengandung 117 kkal energy, 23,3 protein, dan 2,7 gr lemak. Nah, kalau punya sisa masakan ikan, tinggal tambahkan saja dengan ikan freshnya dengan terlebih dulu membersihkannya dan membuang tulangnya.

sate ikan tongkol


Ini resep sate ikan tongkol yang saya buat beberapa hari lalu. Bahan-bahan dan bumbunya terdiri dari:

·         Ikan tongkol, pisahkan daging dari durinya.
·         Kelapa parut
·         Bawang merah
·         Bawang putih
·         Jahe
·         Lengkuas
·         Kunyit
·         Serai
·         Ketumbar
·         Merica
·         Cabe, jika ingin satenya pedas.
·         Terasi
·         Garam
·         Gula
·         Batang serai untuk tusuk sate

Cara membuatnya sebagai berikut:

1.  Pisahkan daging ikan tongkol dari durinya. Ikan tongkol mudah terpisah dari durinya, jadi memudahkan kita memisahkan daging dengan duri.
2.       Haluskan semua bumbu dan campur dengan daging ikan tongkol.
3.       Masukkan kelapa parut ke campuran daging dan bumbu, aduk.
4.       Lilitkan adonan ikan ke batang serai lalu bakar atau goreng sampai kekuningan
5.       Sate ikan tongkol siap disajikan, lebih sedap dengan sambal dan lalapan.

Sekarang, sate ikan jadi menu baru di rumah yang jadi kesukaan anak-anak. Makannya pun gak khawatir kena tulang ikan. Pengalaman sebelumnya suka gitu sih, anak-anak lagi enak makan ikan, eh tiba-tiba ada duri di mulut yang mengganggu aktivitas makan mereka. Akhirnya mereka malah minta dilepehkan saja makanan yang sudah dikunyah.

Oh ya, karena sebentar lagi Ramadhan, bisa juga nih stok sate ikan cukup banyak dan disimpan di freezer. Nanti kalau mau disajikan, tinggal digoreng atau dibakar. Praktis banget kan buat sahur. Tapi, jangan lupa, sebelumnya sate ikannya dikeluarkan dari freezer sebelum diolah. Misalnya, sebelum tidur malam, sempatkan untuk mengeluarkan sate ikan dari freezer agar sahur nanti tinggal diolah.
Selamat mencoba.


7 comments:

  1. Nice info ttg fakta ayamnya, mak.
    Kudu ngurangin maem keepci deh ini ~~~

    ReplyDelete
  2. Waaaah, baru tahu teh, kalau daging ayam mampu meningkatkan minus mata. Trus jadi kreatif yam masak olahan ikan. Aku kapan-kapan pingin coba ya

    ReplyDelete
  3. Oh bisa difrozen ya. Lumayan buat stok puasa. TFS ya mba

    ReplyDelete
  4. Ide bagus buat saur mba, apalagi aku sama anakku pecinta ikan

    ReplyDelete
  5. wah enaknya, cuma bikinnya kudu telaten ya

    ReplyDelete
  6. wah boleh nih resepnya..
    saya jarang mengutak atik ikan tongkol
    hanya dicampur cabe merah atau cabe hijau saja hahah tidak kreatif

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...