Sensasi Pedas dan Asin Cumi Sambel Ijo Kak Diyah

Indonesia terkenal akan kekayaan kulinernya, salah satunya berbagai sambalnya. Sambal adalah salah satu unsur khas hidangan Indonesia. Di setiap makanan Indonesia, seringkali dilengkapi dengan sambal. 

Ada berbagai macam Sambal khas Indonesia dari berbagai daerah, antara lain sambal terasi, sambal terasi, sambal dabu-dabu, sambal kecap, sambal tempoyak, sambal kemiri, sambal balado, sambal tomat, sambal udang, sambal petai, sambal uleg, sambal teri, sambal pencit, sambal manis, sambal bawang, dan masih banyak jenis sambal lainnya. Diantara jenis sambal yang saya sebutkan ini, ada beberapa jenis sambal yang belum pernah saya coba cicipi atau buat. 

Seringkali saya dengar orang Indonesia bilang, “Tak lengkap rasanya makan tanpa sambal”. Saya pun demikian. Saya suka makan dilengkapi sambal. Biasanya sih saya membuat sendiri sambal terasi, sambal bawang, dan sambal tomat untuk cocolan lalap. Sambal kecap nikmat sekali saat disantap dengan tempe hangat atau telur ceplok. Kadang-kadang juga saya membuat telur atau udang sambal balado untuk teman nasi. 

Kadang-kadang, saya juga membeli sambal yang sudah jadi untuk persediaan saat darurat di rumah. Darurat, maksudnya saya belum sempat masak dan sudah keburu lapar dan bisa memanfaatkan sambal yang sudah ada untuk teman makan nasi. Atau saat lagi malas ngulek sambal, sambal yang sudah jadi bisa jadi pilihan untuk teman makan nasi.

Bsayak toko online yang menjual berbagai jenis sambal yang sudah siap makan, salah satunya adalah toko online di akun instagram @sambelkdiyah. Kehadiran @sambelkdiyah terinspirasi dari banyaknya orang-orang yang suka dengan sambal, sedangkan sambal kemasan yang dijual di pasaran menggunakan bahan pengawet. Maka dari itu @Sambelkdiyah hadir dengan sambal home made yang tanpa pengawet. Produk sambal ini sudah dicampur dengan ikan, jadi bisa langsung dimakan dengan nasi.

Sambel yang saya coba dari toko online ini adalah yang rasa cumi sambel ijo. Komposisi Cumi Sambel Ijo @sambelkdiyah terdiri dari cumi asin, bawang merah, bawang putih, cabe rawit ijo, cabe keriting ijo, garam, dan penyedap rasa. Produk ini dibuat tanpa bahan pengawet dan tanpa gula sehingga cocok untuk mereka yang mencari makanan sehat. Produk ini bisa bertahan di luar ruangan sampai 7 hari, di dalam kulkas 14 hari, dan di freezer bisa sampai 6 bulan.

@sambelkdiyah cumi sambel ijo dikemasi dalam toples plastik 2oo gram yang tertutup rapat karena tutupnya terdiri dari dua buah. Jadi, tidak mungki tumpah. Pengiriman pun menggunakan bubble wrap sehingga toples tak mudah pecah. Saat @sambelkdiyah datang diantar ke rumah oleh kurir, saya langsung mencobanya untuk teman makan nasi. Kalau belum sempat masak, @sambelkdiyah menolong banget untuk teman makan nasi saat keburu lapar. Rasanya pedas dan asih. Rasa pedas tentu saja dari cabe ijonya. Saya tak menyangka sepedas ini. Walaupun pedas, saya sanggup juga menghabiskannya karena rasa asin dari cumi asinnya menggugah selera dan membuat nagih. @sambelkdiyah cocok untuk mereka yang suka rasa pedas dan seafood.

Selain Cumi Sambel Ijo, @Sambelkdiyah tersedia dalam varian teri medan, tongkol original, sambel jengkol, sambel tongkol, sambel tongkol pete, sambel jambal pete, cumi hitam, sambel udang pete, tongkol pedas, sambel pete, cumi sambel ijo jengkol, sambel teri jengki, sambel cumi merah, sambel cumi ijo pete, sambel teri medan pete, teri medan pedas. Kapan-kapan ingin coba juga varian sambel lainnya.

Nama @Sambelkdiyah sendiri berasal dari nama pemilik usaha ini. Huruf K dalam nama @sambelkdiyah berasal dari kata kakak. Pemilik usaha ini melihat banyaknya produk sambal yang diberi nama Bu atau mbok, maka pemilik berinisiatif untuk tampil berbeda dengan memberikan nama kak. Alasannya, anak muda juga banyak yang bisa masak dan rasa masakannya enak.

Untuk informasi lebih lengkap tentang @sambelkdiyah, silahkan lihat instagramnya atau bisa langsung memesan lewat link ini https://www.bukalapak.com/u/sambelikank_diyah. Selamat mencoba!